Penjelasan Gempa Yang Terjadi di Banten Dan Sukabumi Apakah Berkaitan? Berikut Penjelasannya
Jakarta - Setelah heboh pada Jumat (14/1/2022) gempa mengguncang wilayah Banten. Hari ini pada pukul 07.25 WIB, gempa mengguncang wilayah Sukabumi dengan kekuatan M 5,4. Lalu, apakah kedua gempa ini berkaitan?
Menjawab pertanyaan itu, Gayatri Indah Marliyani, pakar Tektonik Aktif Geologi Gempa Bumi dari Pusat Studi Bencana Alam (PSBA) UGM angkat bicara. Gayatri menjelaskan bahwa kedua gempa yang terjadi pekan ini di sekitar Banten dan Sukabumi tidak berkaitan.
"Gempa pagi ini lokasinya cukup
juah dari lokasi gempa Banten beberapa hari lalu,"kata Gayatri kepada
wartawan, Senin (17/1/2022).
Untuk diketahui, berdasarkan hasil analisis Badan Meteorologi
Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan episenter gempa bumi ini
terletak pada koordinat 7,55 ° LS; 105,83 ° BT.
Lokasi tepatnya berada di laut pada jarak 100 kilometres arah Barat Daya Kota Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada kedalaman 42 km.
Sedangkan gempa bumi tektonik yang mengguncang Banten, pukul 16.05 WIB, Jumat (14/1/2021) lalu diiketahui episenter atau pusatnya berada di 52 kilometer barat daya Sumur, Banten, tepatnya di koordinat 7,01 LS dan 105,26 BT dengan kedalaman 40 kilometer.
"Jadi ini berbeda sumber gempanya, akan tetapi masih pada sistem subduksi yang sama,"kata dia. "Ada kemungkinan bahwa gempa 3 hari lalu memberikan tambahan tekanan pada sistem sesar yang bergerak hari ini, sehingga terpicu.
Kondisi ini bisa terjadi ketika sesar berdekatan dan berada pada tingkatan stress and anxiety yang di ambang batas,"tambahnya. Sama seperti gempa Banten, gempa bumi yang terjadi hari ini di Sukabumi juga sama-sama masih berada di zona subduksi Jawa.
Potensi gempa susulan
Namun, Gayatri menegaskan bahwa gemla bumi Sukabumi bukanlah gempa susulan atau aftershock dari gempa Banten. Gempa Sukabumi hari ini merupakan kejadian gempa bumi yang baru dan bukan termasuk aftershock atau gempa susulan dari gempa yang hari Jumat kemarin.
"Kalau menilik ukurannya dari gempa pagi ini kemungkinan tidak akan menyebabkan banyak gempa susulan seperti yang hari Jumat lalu,"jelasnya.
Berdasarkan informasi dari BMKG, sampai saat ini gempa Banten pada 14 Januari 2022 lalu sudah mengalami susulan sebanyak 39 kali. Namun, magnitudo dan intensitasnya menunjukkan adanya penurunan dan sudah mendekati kestabilan.
Komentar
Posting Komentar